Kenapa Air Radiator Cepat Habis? Ini Penyebab Umumnya

icon 16 April 2025
icon Admin

Banyak pemilik mobil yang tahu jika air radiator (pendingin mesin) habis, risikonya mesin menjadi overheat. Namun, hanya beberapa pemilik mobil yang paham mengapa air pendingin mesin bisa cepat habis. Air alat pendingin mesin yang cepat berkurang tentu bukan kondisi normal.

Jika dibiarkan maka tidak hanya berdampak pada mesin mobil yang mudah overheat. Tetapi juga bisa memengaruhi komponen penting mobil lainnya. Simak pembahasannya pada artikel ini, yuk!

5 Penyebab Air Radiator Mudah Habis dan Cara Mengatasinya

Kesehatan mesin mobil pasti berpengaruh jika air pendingin mesin rusak. Ya, benar jika mesin mudah overheat, berarti ada masalah pada sistem pendingin mesin. Berikut ini hal-hal yang memengaruhi air pendingin mesin cepat berkurang, antara lain:

  • Tutup Radiator Kendur

Salah satu hal yang dapat menyebabkan air pendingin mesin cepat berkurang adalah tutupnya yang kendur atau rusak. Biasanya kerusakan terjadi karena karet pada penutup yang membuat air cepat habis daripada biasanya.

Jika hal ini terjadi, Anda hanya bisa mengatasinya dengan cara mengganti tutup komponen dengan yang baru. Anda bisa mengganti secara rutin minimal 6 bulan sekali karena melihat bahan material penutup yang terbuat dari karet.

  • Kompresi Mesin Bocor

Penyebab air radiator mudah habis atau bocor adalah kompresi mesin yang juga mengalami kebocoran. Hal ini dapat terjadi ketika Anda secara bersamaan membuka tutup alat pendingin mesin saat mesin mobil menyala.

Memang, awalnya Anda akan kesulitan untuk mengidentifikasi kompresi mesin yang bocor. Anda baru akan menyadarinya ketika mobil mengalami overheat. Maka dari itu, sebelum hal ini terjadi, Anda dapat lakukan pengecekan rutin ke bengkel.

  • Sirip Radiator Rusak

Apabila komponen alat pendingin mesin rusak, maka akibatnya adalah cairan yang mudah habis. Keadaan mesin mobil yang pasti terus berputar saat dikendarai membuat komponen sirip mudah bocor atau rusak.

Anda perlu waspada karena komponen sirip berada pada lokasi yang tidak mudah terjangkau. Satu-satunya cara yang bisa Anda lakukan untuk mengantisipasi adalah rutin membawa mobil ke bengkel untuk servis.

  • Water Pump Bocor

Pompa air radiator atau dikenal juga sebagai water pump yang bocor juga menjadi penyebab air yang mudah habis. Peran water pump adalah memompa dan mengatur sirkulasi air yang ada di tangki bawah alat pendingin mesin.

Water pump yang bocor dapat diatasi dengan membawa mobil Anda ke bengkel. Pastikan jangan sampai komponen ini rusak karena bisa mengakibatkan mesin langsung overheat dan berpotensi mengalami mogok di tengah jalan.

  • Selang Air Radiator Renggang

Penyebab air pada alat pendingin mesin mudah berkurang terakhir adalah selang air yang renggang atau rusak. Ketika selang air kurang rapat, otomatis air yang berada di dalam alat pendingin mesin bisa mudah berkurang drastis.

Celah yang diciptakan pada selang membuat air mudah keluar dari besi radiator. Anda wajib merapatkan selang ini agar tidak terjadi kebocoran air yang lebih parah. Inilah pentingnya mengecek komponen pendingin mesin sesaat sebelum mobil digunakan.

Kesimpulannya, Anda harus memastikan kondisi air pada alat pendingin mesin berada pada level optimal. Tujuannya agar mesin mobil mendapatkan proses pendinginan yang baik dan terhindar dari overheat. Kondisi mesin overheat dapat merusak seluruh komponen mobil.