8 Kesalahan dalam Merawat Sparepart Mobil
Merawat mobil adalah hal yang penting agar kendaraan tetap berfungsi optimal dan berumur panjang. Namun, banyak pemilik mobil yang tidak menyadari bahwa ada beberapa kesalahan umum yang sering dilakukan dalam merawat sparepart mobil.
Artikel ini akan menjelaskan mengenai kesalahan-kesalahan yang sering Anda lakukan saat perawatan kendaraan. Berikut adalah delapan kesalahan yang perlu dihindari agar mobil Anda tetap dalam kondisi prima.
Hindari Kesalahan Ini saat Merawat Mobil
Merawat kendaraan adalah hal yang wajib Anda lakukan sebagai pemilik mobil. Namun, dalam melakukan perawatan, tidak boleh sembarangan. Sebaiknya, hindari kebiasaan berikut ini!
-
Mengabaikan Jadwal Perawatan Rutin
Salah satu kesalahan paling umum adalah mengabaikan jadwal perawatan rutin. Setiap sparepart memiliki masa pakai tertentu dan memerlukan perawatan atau penggantian pada waktu yang tepat.
Misalnya, oli mesin harus diganti setiap beberapa ribu kilometer untuk memastikan mesin tetap berfungsi dengan baik. Mengabaikan jadwal service rutin, dapat menyebabkan kerusakan yang lebih parah dan biaya perbaikan yang lebih mahal.
-
Tidak Mengganti Oli secara Berkala
Oli berfungsi untuk melumasi komponen-komponen dalam mesin agar tidak bergesekan berlebihan.
Jika oli tidak diganti secara berkala, kotoran dan residu bisa menumpuk, yang dapat menyebabkan kerusakan pada mesin. Pastikan untuk selalu memeriksa dan mengganti oli sesuai dengan rekomendasi pabrik.
-
Menggunakan Sparepart Murah dan Tidak Berkualitas
Banyak pemilik mobil tergoda untuk membeli sparepart murah guna menghemat biaya. Namun, penggunaan sparepart yang tidak sesuai spek, dapat menyebabkan kerusakan lebih cepat dan bahkan dapat membahayakan keselamatan.
Selalu pilih sparepart yang berkualitas dan sesuai dengan spesifikasi mobil Anda. Meskipun harga sparepart lebih mahal, namun mobil Anda jadi lebih aman dan nyaman.
-
Tidak Memeriksa Ban secara Berkala
Ban adalah satu-satunya bagian mobil yang langsung bersentuhan dengan jalan, sehingga Anda wajib selalu memperhatikan kondisinya.
Ban yang aus atau tidak bertekanan udara sesuai dapat menyebabkan kecelakaan. Dalam merawat mobil, pastikan untuk selalu memeriksa tekanan udara, keseimbangan, dan keausan ban secara berkala.
-
Terlalu Lama Memanaskan Mesin
Kebiasaan untuk memanaskan mesin mobil memang baik. Namun, jangan terlalu lama dalam melakukan pemanasan. Sebab, apabila terlalu lama, maka bahan bakar juga akan terbakar sia-sia.
Apalagi jika mobil Anda keluaran terbaru. Produsen telah menciptakan teknologi yang tidak membutuhkan pemanasan mesin terlalu lama.
-
Service Sebagian Saja
Merawat mobil tidak bisa setengah-setengah, termasuk dalam melakukan service rutin. Sebaiknya, periksa keseluruhan komponen mesin saat service berkala.
Sebab, beberapa pengguna mobil biasanya hanya meminta teknisi untuk memeriksa komponen tertentu atau hanya sebagian.
-
Tidak Memperhatikan Kondisi Aki
Aki adalah salah satu komponen vital dalam mobil yang sering diabaikan. Aki yang tidak dirawat dengan baik dapat menyebabkan mobil tidak bisa menyala atau mengalami masalah kelistrikan.
Pastikan untuk memeriksa kondisi aki secara berkala, membersihkan terminal aki, dan menggantinya jika sudah mulai melemah.
-
Mengabaikan Perawatan Rem
Rem adalah komponen keselamatan yang sangat penting dalam mobil. Mengabaikan perawatan rem dapat menyebabkan rem menjadi tidak responsif atau gagal berfungsi.
Hal ini bisa berakibat fatal, terutama dalam situasi darurat. Maka dari itu, pastikan Anda melakukan berbagai perawatan yang tepat, seperti tidak memeriksa kampas rem atau cairan rem.
Merawat sparepart mobil dengan baik merupakan kewajiban pemilik kendaraan. Dengan menghindari kesalahan-kesalahan di atas, Anda tidak hanya dapat menghemat biaya perbaikan, tetapi juga menjaga keselamatan dan kenyamanan berkendara.
Demikian tips merawat mobil yang harus Anda pahami. Tips bermanfaat lain dapat Anda simak melalui https://suzukidwiperkasa.co.id/.