Mobil Anda Jamuran? Benda-Benda Ini Penyebabnya
Jamur di mobil, khususnya pada bagian kaca dan jok, merupakan masalah umum yang sering kali dialami oleh para pemilik mobil. Kelembaban yang tinggi adalah salah satu penyebab utamanya.
Namun, itu bukan satu-satunya yang harus Anda waspadai. Terdapat faktor lain yang juga meningkatkan risiko mobil menjadi jamuran.
Sebut saja air cucian yang tidak dikeringkan dengan baik hingga kurangnya ventilasi. Untuk memahami penyebab mobil jamuran lebih lengkap dengan tips mengatasinya, simak artikel ini hingga akhir!
6 Penyebab Munculnya Jamur di Mobil
Terdapat berbagai penyebab mengapa jamur muncul di mobil Anda. Beberapa yang utama meliputi:
-
Kelembaban yang Tinggi
Perhatikan apakah mobil Anda terpapar oleh lingkungan dengan kondisi lembab. Misalnya, seperti hujan hingga embun. Kondisi ini adalah kriteria ideal yang disukai jamur, jadi jangan heran bila mobil Anda berjamur saat kelembabannya tinggi.
-
Sisa Tetesan Hujan yang Masih Menempel
Kaca mobil jadi sasaran jamur ketika musim hujan. Setelah hujan berhenti, maka air tetesan hujan biasanya menempel di kaca.
Apabila tidak segera Anda bersihkan, risikonya bekas air hujan tersebut jadi susah untuk dihilangkan. Terutama bila bekasnya telah mengering akibat paparan sinar matahari. Faktor tersebut yang membuat jamur tumbuh subur pada kaca mobil Anda.
-
Tumpukan Daun-Daun serta Kotoran
Dedaunan yang beterbangan dan terjatuh di atas mobil, serta tumpukan kotoran di sela kaca akan menjadi tempat ideal bagi jamur berkembang. Bahkan, kondisi tersebut akan bertambah parah apabila kotorannya lembab atau terkena air.
-
Minim Ventilasi
Penyebab jamur di mobil berikutnya adalah minim ventilasi. Lebih jelasnya, mobil Anda memiliki sistem sirkulasi udara yang buruk. Dampaknya, kelembaban pun terperangkap dalam interior mobil sehingga memicu tumbuhnya jamur.
-
Air Sabun Bekas Mencuci Mobil
Ketika Anda mencuci mobil sendiri, pastikan air bekas cuciannya dibersihkan hingga benar-benar kering. Sebab, sisa air sabun yang masih menempel di mobil akan menjadi sarang pertumbuhan jamur.
-
Paparan Sinar Matahari
Jamur atau waterspot juga akan tumbuh pada kaca mobil yang sedang lembab dan terkena paparan sinar matahari secara langsung. Ini membentuk tempat yang ideal bagi jamur menemukan diri sendiri
4 Tips Mencegah dan Mengatasi Jamur
Setelah mengetahui apa saja penyebab dari munculnya jamur di mobil, mari simak tips-tips mencegah serta mengatasinya di bawah ini.
-
Singkirkan Sampah dan Kain Lembab dari Interior Mobil
Pertama, buang dan bersihkan seluruh sampah serta kain-kain pelapis yang lembab pada interior mobil.
Lalu, gunakan dry vacuum untuk membersihkan area interior secara menyeluruh. Ini menjadi langkah pertama agar pembersihan mobil Anda detail dan lengkap.
-
Buat Cairan Pembersih
Terdapat banyak jenis cairan pembersih yang bisa Anda buat sendiri di rumah serta sangat ampuh melawan jamur. Salah satunya cairan pembersih dari cuka putih serta air panas. Bisa juga Anda campurkan dengan soda kue.
Selain itu, Anda juga bisa menggunakan air dengan pemutih. Pastikan pemutihnya aman untuk warna agar tidak mengganggu tampilan mobil.
-
Bersihkan Interior secara Menyeluruh
Setelah memiliki cairannya, Anda bisa mulai membersihkan interior secara menyeluruh. Ini mengingat jamurnya bisa saja berada di bagian manapun, sehingga penting untuk teliti demi mencegah dapur di masa mendatang.
Untuk area yang sulit dijangkau, Anda bisa gunakan wet dry vacuum dengan attachment khusus agar lebih mudah.
-
Biarkan hingga Mengering
Terakhir, biarkan interior mobil mengering dengan sendirinya. Anda wajib membuka jendela dan pintu selama proses pengeringan agar mencegah pertumbuhan jamur di masa mendatang.