Prinsip Kerja Rem Mobil yang Penting Diketahui
Pada dasarnya, prinsip kerja dari rem mobil adalah hal penting yang perlu Anda ketahui. Apalagi jika saat ini Anda sedang bergelut dalam bidang otomotif.
Seperti yang kita ketahui bahwa, rem mobil merupakan salah satu komponen vital dimana fungsi utamanya untuk melakukan pemberhentian ketika sedang mengendarai kendaraan sehingga komponen ini harus berfungsi secara maksimal.
Prinsip Kerja Sistem pada Rem Mobil
Pada dasarnya prinsip kerja rem mobil yaitu mengubah energi kinetik atau energi gerak menjadi energi panas. Perubahan energi ini terjadi karena adanya gesekan antara cakram dan brake pads atau antara cakram dan brake shoes.
Untuk mengatasi adanya energi panas berlebihan, maka harus dilengkapi dengan sistem pendinginan yang cukup. Proses pendinginan ini biasanya terjadi dengan bantuan udara bebas di sekitar ban mobil.
Jika terdapat panas berlebihan, brake pads atau brake shoes bisa mengeras. Hal ini dapat membuat sistem kerja rem mobil tidak dapat berfungsi dengan baik. Pada dasarnya ada 3 jenis rem, yaitu:
- Rem kaki, berfungsi untuk menghentikan mobil saat melaju, dan mengontrol kecepatan mobil.
- Rem tambahan, yang berfungsi untuk membantu rem kaki saat menghentikan mobil.
- Rem parkir, yang biasanya digunakan pada saat parkir atau mobil dalam situasi darurat.
Komponen Sistem Rem Mobil dan Cara Kerjanya
Agar prinsip kerjanya bisa berjalan dengan baik, tentunya rem harus dilengkapi oleh beberapa komponen lainnya. Beberapa komponen tersebut diantaranya sebagai berikut.
1. Disc Brake
Komponen ini menggunakan cakram sebagai material utamanya. Ketika rem berfungsi, cakram akan berotasi bersama dengan roda mobil.
2. Mater Rem
Fungsi dari komponen ini yaitu menerima tekanan dari pedal rem. Tekanan tersebut nantinya akan diteruskan ke disc brake atau tromol dengan bantuan minyak rem.
3. Drum Brake
Komponen ini memiliki material utama tromol, berfungsi untuk memperlambat kecepatan ban saat direm. Untuk bisa berfungsi maksimal, tromol harus mendapat tekanan dari brake shoe dan pedal rem.
4. Pedal Rem
Pedal rem atau brake pedal merupakan komponen yang terhubung langsung dengan mobil. Komponen ini yang biasa Anda injak saat melakukan pengereman.
5. Brake Poster
Brake poster berfungsi untuk meringankan tekanan pada brake pedal, terutama pada awal pengereman terjadi.
6. Proportioning Valve
Komponen berikutnya yaitu proportioning valve. Komponen yang satu ini sering disebut dengan katup penyeimbang karena fungsi utamanya yaitu meringankan dan menyeimbangkan tekanan pada rem depan dan rem belakang.
7. Brake Booster
Booster rem berfungsi untuk melipatgandakan gaya pengereman sehingga pengemudi tidak perlu mengeluarkan gaya yang terlalu besar pada saat melakukan pengereman. Umumnya, ada 2 boster rem, yaitu boster rem tipe vacuum dan booster rem hidrolis.
8. Parking Brake Lever
Parking brake lever atau lebih dikenal dengan tuas rem parkir, merupakan tuas yang berfungsi untuk mengaktifkan rem parkir.
Itulah beberapa informasi lengkap mengenai prinsip kerja rem mobil, komponen, jenis, hingga fungsinya. Selalu perhatikan kondisi kendaraan Anda soal sistem pengereman karena fungsinya sangat vital. Apabila Anda merasa rem cakram kendaraan bermasalah, sebaiknya segera datang ke bengkel resmi Suzuki untuk dilakukan pengecekan. Jadwalkan kunjungan service anda melalui websitenya di https://www.suzukidwiperkasa.co.id/ untuk mendapatkan jadwal yang sesuai dengan keinginan anda.